Perangkat keras (speaker) - BLOG TUGAS SISWA

Selasa, 23 Mei 2023

Perangkat keras (speaker)

 

Speaker

Pengertian Speaker:

Speaker adalah sejenis hardware atau perangkat keras yang berfungsi untuk membuat gelombang audio, kemudian mengubahnya menjadi output suara yang dapat ditangkap oleh telinga manusia.
Untuk mengubah audio menjadi output suara, speaker memanfaatkan bagian yang berupa membran atau penggetar.

Dengan adanya membran penggetar ini, maka frekuensi audio yang berasal dari gelombang listrik akan masuk pada bagian membrane hingga kemudian menggetarkan udara di dalamnya.
Selanjutnya, membran dari speaker akan menghasilkan sumber suara. Membran juga akan membuat sebuah piranti elektronik dapat meningkatkan kualitas audio dengan lebih maksimal.

Fungsi Speaker:

Pada dasarnya, speaker merupakan susunan komponen elektronika yang berfungsi untuk mengubah gelombang listrik menjadi suara.Diantaranya fungsi dari speaker yaitu untuk membuat gelombang audio menjadi lebih besar volumenya sehingga output suara yang dihasilkan pun menjadi lebih keras. Dengan begitu suara yang keluar dapat terdengar hingga jangkauan yang lebih luas.Jadi sangat bisa disimpulkan jika fungsi speaker yang paling umum yaitu sebagai pengeras suara

Sejarah Speaker:

Speaker ternyata pertamakali dipublikasikan pada tahun 1898. Pada saat itu, Horace Short membuat speaker sederhana yang terbuat dari kompresor udara. Setelah dibuat pertamakali oleh Horace Short, penemuan tersebut kemudian dijual kepada Charles Parsons.
Pada tahun 1910, prototipe sederhana tersebut kemudian di klaim dan dipatenkan oleh Charles Parsons. Dari sinilah rangkaian speaker terus mengalami pengembangan.
Hingga kemudian pada tahun 1924, speaker mulai mengalami banyak kemajuan pesat. Diantaranya yaitu dengan penambahan komponen loadspeaker oleh doktor yang bernama Walter H. Schottky.

Macam-Macam Speaker:


Speaker dibedakan menjadi berbagai macam jenis, dimana masing-masing jenisnya memiliki karakteristik dan keunggulan tersendiri.

Berikut jenis-jenis speaker paling umum penggunaannya yang perlu Anda ketahui adalah:

Midrange.
Full Range.
Tweeter.
Woofer.
Sub Woofer.

•Midrange
Midrange merupakan jenis yang pertama. Yang mana speaker yang satu ini memiliki kelebihan yaitu dapat menciptakan efek suara yang terdengar jelas dan juga fokus.

•Full Range
Jenis yang satu ini bekerja dengan rentang frekuensi yang juga cukup lebar. Yakni umumnya dengan rentang frekuensi antara 40 Hz hingga 2 kHz.
Karena memiliki rentang frekuensi yang lebar, speaker full range dapat menghasilkan suara dengan efek tinggi dan rendah sekaligus. Untuk penggunaannya sendiri, tipe ini biasa digunakan untuk sound sistem luar ruangan.
Tujuannya adalah agar alat tersebut dapat menghasilkan suara yang jelas dan lebih keras bahkan untuk jangkauan jarak jauh sekalipun.

•Kumparan
Berfungsi untuk menghubungkan komponen conus dengan arus hasil induksi. Kumparan sendiri merupakan komponen yang terbentuk dari kumpulan serangkaian magnet.
Ketika serangkaian magnet sudah mengalami proses induksi, maka magnet tersebut akan menghasilkan arus. Lalu selanjutnya arus yang berasal dari medan magnet ini kemudian akan dihubungkan ke conus oleh kumparan.

•Membran
Membran merupakan komponen yang berfungsi untuk menerima arus induksi yang berasal dari kumparan. Arus induksi berasal dari adanya gesekan antara magnet dengan kumparan.
Lalu oleh membran, energi yang dihasilkan dari pergesekan tersebut akan diproses kemudian diubah menjadi getaran. Nah getaran ini kemudian nantinya akan diubah menjadi output suara yang bisa didengar oleh manusia.

•Casing
Casing merupakan komponen terluar dari speaker. Komponen casing juga memiliki peranan yang tidak kalah penting. Karena fungsi utamanya yakni untuk melindungi setiap komponen lain yang terdapat di dalamnya.
Karena berfungsi sebagai pelindung, casing biasanya dibuat menggunakan material yang kuat. Material yang biasa digunakan untuk membuat casing diantaranya adalah seperti logam, composite, plastik dan lain sebagainya.


Comments


EmoticonEmoticon